INDEX SEQUENTIAL FILE
"Merupakan
perpaduan terbaik dari teknik sequential dan random file"
Contoh : CD
Contoh : CD
Parameter Indeks
Rasio
fan out Y, jumlah indeks di satu blok indeks.
y = (B) / (V + P)
y = (B) / (V + P)
Keterangan :
B
= ukuran blok
V = ukuran field kunci (atribut/nilainya)
P = ukuran field pointer
Height(x), kedalaman indeks (Banyak level indek)
x = ylog (n/Bfr)
V = ukuran field kunci (atribut/nilainya)
P = ukuran field pointer
Height(x), kedalaman indeks (Banyak level indek)
x = ylog (n/Bfr)
Keterangan :
n
= jumlah record dalam satu file
y = fanout
Bfr = blocking factor
y = fanout
Bfr = blocking factor
Ukuran record
R
= a.V + P
Keterangan:
a
= jumlah atribut (field) pada satu record
V = panjang nilai atribut
P = panjang field pointer
Ukuran record dipengaruhi 2 faktor :
V = panjang nilai atribut
P = panjang field pointer
Ukuran record dipengaruhi 2 faktor :
- Pada
daerah overflow => o' atau No'
- Pada
daerah utama => Nm
Waktu Pengambilan Record Tertentu (TF)
- Pembacaan
record tanpa membaca overflow (belum terjadi log transaksi).
TF = (x + 1)*(s + r + btt)
- Pembacaan
record yang telah disisipkan.
TF = (x + 1 + o/n)*(s + r + btt)
Keterangan:
x
= tingat indeks pada suatu file(untuk file sequential indeks tunggal/satu nilai
x =1)
n = jumlah record pada file utama
o = jumlah record pada file overflow
n = jumlah record pada file utama
o = jumlah record pada file overflow
Waktu Pengambilan Record Berikutnya (TN)
- Record
berikutnya difile utama, maka hanya diperlukan pembacaan block (belum
terjadi log transaksi)
TN = (1/Bfr)*(s + r + btt)
- Pada
file overflow (setea terjadi log transaksi)
TN = ((1/Bfr)*(s + r + btt))*((o/n)*(r + btt))
Waktu Penyisipan Record (TI)
TI = TF + TRW + r + btt +
TRW
TI = TF + 5r + btt
TI = TF + 5r + btt
Waktu Pembaruan Record (TU)
- Pembaruan
terhadap atribut kunci.
TU = TF + TRW
- Pembaruan
terhadap atribut non kunci. Jika atribut kunci berubah, maka :
- Record
yang dirubah ditandai sebagai dihapus
- Record
baru disisipkan
TU = TF + TRW + TI
Waktu Pembacaan Seluruh Record (TX)
Membaca
dari awal sampai akhir file secara serial (berurutan).
TX = TF + (n + o' - 1)TN
TX = TF + (n + o' - 1)TN
Proses Reorganisasi (TY)
TY = (((n + (o
* Bfr)) / Bfr) * (r + btt)) + (((n + o) - d) * (R/t')) + ((V + P) /
r)







0 komentar:
Posting Komentar